Entri Populer

kasih tak sampai


~CERPEN~

Kasih Tak Sampai

Terlihat seorang gadis cantik berambut panjang engan melangkah menuju ke rumahnya, dengan gaya sepatu diseret, rambut abul abulan, muka terlipat kusut dengan bibir yang dimanyun manyun kan, terlihat jelas juga seorang ibu yang tak kalah cantiknya sudah menyapa gadis cilik itu di depan pintu rumah dengan senyumnya yang mengembang.
“hai sayang, sudah pulang ?” Tanya ibu itu
“iya ma, tumben mama ngak kerja ?” Tanya gadis itu smabil terus cemberut
“haha mama kerja kok sayang, tadi mama emang pulang pagi kamu kok gitu sih pulang pulang jelek gini ?” sindir ibu itu yang ternyata adalah mama dari sang gadis itu
“ahh mama apa apaan sih, biarin Shilla emang lagi badmood !!” ujar gadis itu yang ternyata bernama Shilla
“badmood ? badmood kenapa sayang ?”
“nggak papa kok ma !! Shilla ke kamar dulu ya, Shilla lagi pengen sendiri, oke ma !!” ucap Shilla sambil pergi meninggalkan mamanya dan berlari menuju ketangga, cepat cepat dia membuka pintu kamarnya yang bertuliskan “shilla’s room” dengan sigap dia membanting pintu kamarnya dan melempar tasnya ke meja belajarnya, sambil satu persatu melepaskan aksesoris yang ia gunakan. Perlahan dia merebahkan tubuhnya di atas kasur empuknya dan mulai tergiang sendiri.
“itu nggak mungkin terjadi bullshit !!” teriak nya kecil
“dia bener bener udah ngancurin hidup gue, dia udah bener bener ngancurin hati gue, gue kira gue udah bener milih dia, gue kira dia bisa nepati janji janjinya gue kira dia itu cowok paling oke dan beken di sekolah, gue kira dia tipe cowok setia , tapi apa semua itu bullshittt !!!”
“what the fuck you boy !! I hate you boy ! I wiil kill you !!” seru Shilla sambil mengacak ngacak rambutnya itu
Terlihat hapenya ada seseorang yang menelponya, dia lihat layar LCD nya dan ternyata itu dari cowok yang ia paling benci saat ini.
“lo ? nggak level gue !!” ketus Shilla sambil mematikan hapenya sudah terlihat 10 panggilan tak terjawab dari sang cowok itu dan sudah terlihat 20 bbm.an dari sang cowok itu yang intinya maaf, maaf .
#flasback on# in binus school
Tadi sewaktu istirahat Shilla berjalan menuju kelas cowok itu, ya cowok itu adalah pacar Shilla rencanaya Shilla mau ngajak dia ke kantin bareng dan apa yang dilihat Shilla ? sewaktu dia menuju masuk ke kelas cowok itu ada yang bilang “dia lagi ke taman sama Oik” di situ Shilla hanya terheran heran “ngapain sama Oik ? bukanya dah janji sama gue buat ke kantin ?” batin Shilla dengan cepat dia berjalan menuju ke taman sekolah di sana dia hanya tinggak tingguk sendiri dia tidak melihat keberadaan cowok itu namun saat dia menoleh ke samping di bawah pohon mangga, di situlah si cowok itu yang sedang bermesraan dengan si Oik si cowok sedang mengengam erat tangan Oik, dan si Oik disitu dalam keadaan mata tertutup kemudian si cowok itu perlahan mendekati wajah Oik dan saat itulah bibir cowok itu menempel di bibir si Oik itu dan itu membuat sensasi yang luar biasa bagi si Oik dan cowok itu, namun di situ Shilla hanya menarik baju cowok itu dari belakang dan berkata “ oh gini ya sifat lo kalau di belakang gue ? lo udah ngelakui hal yang nggak semestinya di sekolah ? dan lo udah ngelakuin hal bejat itu tanpa rasa dosa ?? gila lo sadar cewek lo itu siapa, haa ? jadi selama ini lo nggak pernah anggep gue jadi pacar lo ? lo Cuma bisa bikin gue sakit hati Cakk, lo Cuma bisa bikin gue hancur, gue yang ngagep lo udah gue anggep sebagai cowok yang paling gue sayang selama gue pacaran dulu, tapi apa lo main bejat di belakang gue ?? okey fine Cakk, gue dah tau kalau gue nggak bakal pernah bisa cadi cewek lo, dan gue nggak akan pernah bisa ngisi hati lo !!” ujar Shilla lirih yang ternyata cowok itu adalah Cakka  “dan lo Oik dengerin gue, lo mau maunya ngelakuin hal bejat itu ?? lo emang cewek murahan ya Ik ?? Cuma nampang face doang cantik imut, tapi hati lo ternyata juga bejat !! lo nggak bakal tau isi hati gue kalau kalian udah ngelakuin hal sebejat ini ! dasar kalian berdua FUCK !!” seru Shilla sambil pergi meninggalkan mereka berdua dengan muka yang kusut, di situ Shilla sudah enggak kuat lagi menahan air matanya yang sudah membendung di pelupuk matanya cepat cepat ia keluarkan air matanya itu dan mulai menangis lirih.
#flasback off#
“tok tok tok” terdengar suara ketukan pintu, dengan sigap Shilla langsung menusap air matanya itu dan mulai merapikan kembali rambutnya setelah selesei dia membuka pintu perlahan ternyata yang datang adalah ke tiga sahabatnya yaitu Sivia, Agni dan Acha
“oh kalian ayok masuk” ajak Shilla
“okey makasih Shill !” jawab Acha
“Shill, lo nggak papa kan pas Cakka tadi ….?” Tanya Agni sambil duduk di dekat Shilla dan mulai merangkul bahu Shilla
“oh..gg..gue nggak papa kok Ag, lo nggak perlu kuatir !!” jawab Shilla terisak
“tapi Shill wajah lo keliatan pucet banget, rambut lo acak acakan gitu, mata lo sembab udah itu mulai bengkak terus suara lo masih terisak isak gitu ?” yakin Sivia
“udahlah gue nggak papa kok !!” jawab Shilla yang malah mulai menangis lagi, karena dia tidak kuat atas apa yang terjadi
“Shill maafin kita kita ya, malah ngingetin lo sama kejadian itu !!” seru Acha
“ahh nggak papa kok kalian ini malah gitu, !! biarin lah Cakka mau apa, gue udah coba sabar kok !!” ujar Shilla
“yaudah sekarang lo tenang ya Shill, kita bertiga bakal nemenin lo !!” ucap Agni
“makasih ya kalian emang my best friendship !!”
“ahh apa sih yang enggak buat sahabat !!” ucap Sivia
                                                            ###
Keesokan paginya ini adalah hari minggu, di situ mereka sudah menyiapkan strategi untuk mengungkapkan perasaan Agni yang sesungguhnya.
“haloo cakk ?” ujar Sivia yang tengah menelpon Cakka
“iya ada pa Vi ?” ucap Cakka lemas
“lo kenapa Cakk ? sakit ?” Tanya Sivia
“hah nggak tau nih, badan agak nggak enakan gara gara Shilla sakit hati kemarin ada apa Vi ?”
“oh gini lo mau kan ketemu sama Shilla ?”
“mau mau.. di mana ??”
“lo dateng aja di magnum café, oke ?”
“oke oke !! thank’s ya Vi !!”
“yook smaa sama Cakk !!”
@magnum café
“mana Shilla ?” ucap cakka
Tiba tiba saja terdengar suara alunan sebuah piano dengan alunan suara lembut yang mungkin suara itu nggak asing buat Cakka
“Shilla ?” pekik Cakka
“hey Cakka, baik baik kan ?” Tanya Shilla dari atas panggung
“ee.. guee !!”
“Cakk dengerin gue yaa, gue harap lo tau apa isi hati gue !!”
Telah aku maafkan….
Semua kesalahanmu…
Asal kau mau berjanji ….
Tidak mengulangnya lagi….
Telah aku terima…
Sakitnya dihianati….ii…
Sedalam cintaku ini…
Selama hidupku inii….
Reff:
Hatiku Cuma ada satu…
Sudah untuk mencintaimu…
Tolong jangan sakiti lagi….
Nanti aku bisa mati….
Cintaku Cuma sama kamu…
Sayangku Cuma untuk kamu…
Tolong jangan hancurkan lagi…
Nanti kau bisa mati…
                        <nindi—cinta Cuma satu
“thank’s a lot for you Cakka if you listening my song for you, I hope you will thinking about my song thank’s !!” ucap Shilla dengan senyum yang mengembang
Dengan cepat Shilla berlari menuju mobil Sivia, namun tangan nya tertarik oleh Cakka
“Cakk lepasin gue.. !!” seru Shilla
“enggak gue nggak akan ngelepasin sebelum lo juga tau gimana perasaan gue, dan sebelum gue ngejelasin kejadian kemarin, dan … !!” sebelum selesai bicara Shilla langsung menutup mulut Cakka itu dan mulai berkata
“maaf Cakk, gue nggak bisa sorry gue masih butuh sendiri, dan lo juga nggak perlu njelasin kejadian kemarin.. oiya gue lupa gue kira hubungan kita cukup sampai di sini aja Kka !!”
“apaa ?? enggak !!”
“soory Cakk, lepasin tangan gue ya ??” ucap Shilla lembut
“nggak nggak lo musti ikut gue !!”
dengan cekatan Cakka langsung menarik tangan Shilla kuat kuat dan memasukkanya di mobil Cakka dan Cakka mulai mengegas cepat mobil itu, Sivia, Agni dan Acha hanya terpelongo melihat itu
“heyyy ikutin mereka dongo !!” seru Acha yang menepuk pundak Sivia
“ohh..okey okeey!!” seru Sivia
                                    ###
“Cakk lo apa apan sih ?”
“udahlah lo diem aja !!”
“terserah dong gue yang punya mulut, lo yang ngatur !!” bentak Shilla
“lo ngapain ngajak gue ke pantai ?”
“diem loo !!” seru Cakka
“eh main kasar lo sama gue ?” bentak Shilla
“udahlah lo diem bisa kan cantik ?”
“masih berani beraninya lo gombal sama gue ?”
“sstttt !!”
Di pinggir pantai perlahan Cakka mulai mengajak duduk Shilla sambil memainkan pasir Cakka memulai pembicaraan
“gue nyesel banget Shill, maafin gue”
Shilla sebenarnya marah sekali mendengar kalimat Cakka tadi, karna hanya dengan kata kata itu Cakka pikir Shilla langsung memaafkanya. Semuanya bangkit lagi. Meluap lagi sampai ubun-ubunya. Tapi, Cakka kini minta maaf, “Tuhan saja Maha Pengampun. Masa kamu kebalikanya Shill ?” pekik Cakka
Shilla melemparkan amarahnya ke laut, kuat kuat, lewat batu kerikil. Dia lantas tersenyum, menepuk bahu Cakka. “bagiku, hidup ini bukan untuk saling membenci, Cakk. Tapi saling menghargai dan mengasihi !” ucap Shilla
“ya walaupun gue hargai lo berbuat bejat kayak gitu, gue yakin lo punya alasan tersendiri dan gue udah maafin lo kok Cakk, dan lo nggak perlu khawatir okey ?”
“jadi lo maafin gue ?”
“iyya !!”
“brarti kita balikan dong ?”
“maaf Cakk, kalau itu gue belum bisa hati gue masih trauma atas kejadian kemarin !!” jelas Shilla
“tapi Shill… gue bakal bunuh diri kalo lo sampai nolak gue, gue janji sama lo Shill gue nggak bakal ngelakuin hal bejat kayak kemarin !!”
“maaf Cakka, itu urusan lo mau bunuh diri apa enggak, tapi tetep hati gue masih belum terima selamat tinggal Cakka, carilah penggantiku, carilah pasangan hidupmu yang lebih layak dari pada gue !! thanks udah ngasih gue kenangan kenangan yang dulu, lupain gue Cakk !!” pekik Shilla yang mulai pergi meninggalkan Cakka
“disitu Cakka, was was !!”
Sudah banyak orang meneriakinya, sudah banyak orang membunyikan klakson namun karena kefokusanya kepada Cakka yang terakhir ini, dia hanya bisa pasrah dan melambaikan tangannya kearah Cakka dan “gubraakk” sebuah bus menabarak tubuh lunglainya itu Cakka langsung berlari menghampirinya, begitupun ketiga sahabatnya
“SHILLAAA !!!” pekik Cakka
“Cakk, ini semua gara gara lo !!” gubris Sivia
“so..sooryy… Vi !!”
“udahlah jangan rebut disini cepet bawa Shila kerumah sakit !!”
                        ###
Ternyata, Tuhan telah mengambil nyawa si gadis itu dengan cepat, betapa sangat menyesalnya Cakka
Tertulis nisan
“alm.Ashilla Zahrantiara”
Disitu Cakka hanya bisa menangis tersedu, betapa menyesalnya dia…
                                                            ~THE END~
Cihuuuiiiiiiii…. Selesei endingnya nggak hepi ya ? ujung ujunga sama kayak kemarin ya ?? maaf kalaiu jelek lagi cenar cenut ni pikiran…jadinya Cuma itu yang bisa saya tulis mohon saran..kritikk..coment…dan likenya
Matur sankyu    
By admin 5
Follow me
Fb : @tataregita cita puspitasari
Twit : @regitacitacls
#numpangpromosi

0 komentar:

Posting Komentar